Kamis, 11 April 2013

Diabetes – Kencing Manis



diabetes melitus atau kencing manis, kenali tanda-tanda diabetesDiabetes atau kencing manis artinya glukosa darah ( gula darah ) kadarnya terlalu tinggi. Darah kita selalu memiliki glukosa di dalamnya karena tubuh menggunakan glukosa untuk energi, glukosa merupakan bahan bakar bagi tubuh untuk menjalankan berbagai aktifitas tubuh. Tapi terlalu banyak glukosa dalam darah tidak baik untuk kesehatan dan inilah yang terjadi pada orang dengan diabetes melitus.
Tubuh kita mengubah sebagian besar makanan yang kita makan menjadi glukosa. Darah sebagai pembawa glukosa yang akan mengantarkannya ke sel-sel seluruh tubuh. Glukosa membutuhkan insulin untuk masuk ke sel-sel tubuh. Insulin adalah hormon yang dibuat dalam pankreas, organ yang terletak dekat lambung. Pankreas melepaskan insulin ini ke dalam aliran darah. Insulin membantu glukosa dari makanan masuk ke dalam sel-sel tubuh ibarat sebuah kunci yang membukakan pintu-pintu sel agar gula darah dapat memasukinya. Jika tubuh kita tidak membuat cukup insulin atau insulin tidak bekerja dengan baik, glukosa tidak bisa masuk ke dalam sel, sehingga tetap dalam darah. Hal ini membuat kadar gula dalam darah menjadi tinggi, dan menyebabkan terjadinya penyakit diabetes melitus.
Jika tidak dikontrol, diabetes bisa menyebabkan kebutaan, penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, dan kerusakan saraf. Pada wanita, diabetes dapat menyebabkan masalah selama kehamilan dan membuatnya lebih rentan akan melahirkan bayi dengan cacat lahir.
Apa saja jenis diabetes?
Ada tiga jenis utama diabetes Melitus:
Diabetes Melitus tipe 1
Diabetes Tipe 1 ini biasanya didiagnosis pada anak-anak dan dewasa muda, dan bertahan seumur hidupnya. Pada Diabetes tipe 1, tubuh tidak memproduksi insulin, sehingga membutuhkan insulin dari luar setiap hari (contoh : suntik insulin). Pengobatan untuk diabetes tipe 1 meliputi suntikan insulin atau menggunakan pompa insulin, makanan sehat, melakukan aktivitas fisik secara teratur, mengonsumsi aspirin setiap hari (bagi banyak orang), dan mengendalikan tekanan darah dan kadar kolesterol.
Diabetes Melitus tipe 2
Diabetes tipe 2 adalah jenis diabetes yang paling banyak, yakni sekitar 9 dari 10 orang dengan diabetes adalah  diabetes tipe 2 ini. Anda bisa mendapatkan diabetes tipe 2 pada usia berapa pun, bahkan selama masa kanak-kanak. Pada diabetes tipe 2, tubuh membuat insulin, tetapi insulin tidak dapat melakukan tugasnya, sehingga glukosa tidak masuk ke dalam sel. Perawatan diabetes tipe 2 termasuk minum obat anti diabetes, menu makanan sehat, melakukan aktivitas fisik secara teratur, mengonsumsi aspirin setiap hari (bagi banyak orang), dan mengendalikan tekanan darah dan kadar kolesterol. Pada penderita diabetes tipe 2, tubuhnya memang memproduksi insulin, tapi makin lama makin sedikit jumlahnya. Oleh karena itu, biasanya diperlukan peningkatan dosis obat atau mulai menggunakan insulin untuk menjaga diabetes agar tetap terkontrol dengan baik.
Diabetes Gestational
Diabetes Getational (baca : Diabetes Gestasional) yaitu diabetes yang terjadi selama kehamilan. Diabetes gestasional ini terjadi pada sekitar 1 dari 20 kehamilan. Selama kehamilan tubuh memproduksi hormon yang menjaga insulin  agar melakukan tugasnya dengan baik. Untuk ini, tubuh memproduksi insulin lebih banyak (ekstra). Namun pada beberapa wanita gagal memproduksi insulin ekstra ini, sehingga mereka mendapatkan diabetes gestational. Diabetes Gestasional biasanya hilang bila kehamilan sudah berakhir. Wanita yang telah menderita diabetes Gestational sangat mungkin untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di kemudian hari.
Apa Saja Penyebab Diabetes?
Penyebab pasti Diabetes Tipe 1 dan tipe 2  masih belum diketahui. Untuk kedua jenis diabetes ini, faktor genetik sangat memungkinkan. Tapi faktor lingkungan juga  memicu timbulnya diabetes. Pada diabetes tipe 1, faktor lingkungan yang menjadi pemicu tidak diketahui. Sedangkan Pada diabetes tipe 2, penyebab pastinya juga belum diketahui, tetapi jelas bahwa kelebihan berat badan membantu memicu diabetes. Kebanyakan orang dengan diabetes tipe 2 memiliki berat badan berlebih.
Diabetes Gestational – Perubahan hormon dan berat badan adalah bagian dari kehamilan yang sehat, tetapi perubahan ini membuat sulit bagi tubuh untuk bersaing dengan kebutuhan terhadap insulin. Ketika itu terjadi, tubuh tidak mendapatkan energi yang dibutuhkan dari makanan yang dimakan.
Apakah saya berisiko diabetes?
Faktor risiko untuk diabetes tipe 1 tidak diketahui. Sedangkan, Hal-hal yang dapat menjadi risiko diabetes tipe 2 meliputi:
  • Usia – yang lebih tua dari 45
  • Kegemukan atau obesitas
  • Riwayat keluarga – memiliki ibu, ayah, kakak, atau adik dengan diabetes
  • Ras / etnis
  • Memiliki bayi dengan berat lahir lebih dari 9 pon
  • Memiliki diabetes selama kehamilan (gestational diabetes)
  • Tekanan darah tinggi – 140/90 mmHg atau lebih tinggi. Kedua angka ini penting. Jika salah satu atau kedua angka tinggi, berarti tekanan darah tinggi.
  • Kolesterol tinggi - kolesterol total lebih dari 240 mg / dL
  • Ketidakaktifan – berolahraga kurang dari 3 kali seminggu
  • Kadar Gula darah yang tinggi Pada pemeriksaan sebelumnya
  • Memiliki kondisi kesehatan lain yang terkait insulin, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS)
  • Memiliki riwayat penyakit jantung atau stroke
Kapan harus melakukan skrining diabetes ?
Skrining atau pemeriksaan saringan diabetes harus dilakukan pada Usia 45 tahun, dan kemudian harus diuji kembali setiap 3 tahun. Jika Anda berusia 45 atau lebih tua dan kelebihan berat badan, maka pemeriksaan akan lebih sering dilakukakn. Jika lebih muda dari 45, kelebihan berat badan, dan memiliki satu atau lebih faktor risiko yang tercantum diatas, maka harus dilakukan pemeriksaan dalam waktu dekat. Konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan pemeriksaan gula darah atau tes Hb A1c. Dokter akan memberitahu kesimpulannya apakah glukosa darah normal (gula darah), pra-diabetes, atau diabetes.
Apa saja tanda-tanda dan gejala diabetes?
  • Sering merasa haus
  • Sering kencing
  • Mudah merasa lapar
  • Terasa lelah
  • Kehilangan berat badan tanpa sebab yang jelas
  • Jika ada luka lambat sembuhnya
  • Rasa kebal, baal ataupun kesemutan pada tangan atau kaki
  • Penglihatan kabur
  • Lebih mudah sakit (terkena infeksi)
Jika Anda memiliki satu atau lebih dari tanda-tanda ini, segera ke dokter untuk melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah sudah terkena Diabetes atau kencing manis.

Sumber : http://mediskus.com/penyakit/diabetes-kencing-manis.html#ixzz2Q7Lts1KD
Harap sertakan Link Sumber Diatas. 

Stroke – Faktor Risiko Stroke



Setiap orang dapat terkena stroke, akan tetapi ada perilaku atau gaya hidup tertentu dan kondisi medis tertentu yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena stroke.
Faktor resiko stroke disini diartikan sebagai faktor-faktor penyebab stroke atau yang mendasari tejadinya stroke pada seseorang.
Kondisi medis atau penyakit yang dapat menyebabkan stroke
Tekanan darah tinggi.
Tekanan darah tinggi, juga disebut hipertensi, dapat sangat meningkatkan risiko stroke. Hal ini disebabkan karena tekanan darah yang terlalu tinggi dapat membuat pembuluh darah di otak menjadi pecah lalu terjadilah stroke (stroke hemoragik). Merokok, makananan yang mengadung tinggi garam, dan minum alkohol terlalu banyak semua dapat meningkatkan tekanan darah.
Kolesterol Tinggi.
Kolesterol tinggi dapat menjadi faktor risiko stroke, karena kolesterol tinggi dalam darah dapat membangun timbunan lemak (plak) pada dinding pembuluh darah. Deposit lemak (plak) tersebut dapat memblokir aliran darah ke otak, menyebabkan stroke (stroke iskemik).
Penyakit jantung.
Gangguan jantung dapat meningkatkan risiko stroke. Misalnya, penyakit jantung koroner (CAD) meningkatkan  resiko stroke. Kondisi jantung lainnya, seperti cacat katup jantung, denyut jantung tidak teratur (termasuk fibrilasi atrium), dan bilik jantung membesar, dapat membentuk penggumpalan darah yang dapat menyumbat pembuluh darah di otak lalu menyebabkan stroke.
Diabetes.
Memiliki penyakt diabetes atau kencing manis dapat meningkatkan resiko stroke dan bisa membuat stroke menjadi semakin parah. Diabetes adalah suatu kondisi yang menyebabkan gula darah tinggi yang seharusnya gula tersebut masuk ke dalam sel-sel tubuh. Gula darah yang tinggi (diabetes) cenderung terjadi bersamaan dengan tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi yang semuanya meningkatkan risiko stroke.
Kegemukan dan obesitas.
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan kadar kolesterol total, meningkatkan tekanan darah, dan menjadi faktor resiko tejadinya diabetes.
Serangan stroke sebelumnya atau transient ischemic (TIA).
Jika Anda pernah mengalami stroke sebelumnya atau TIA (“mini-stroke,” atau stroke ringan) ada kemungkinan besar bahwa Anda bisa mengalami stroke di kemudian hari.
Penyakit sel sabit.
Penyakit sel sabit merupakan kelainan darah yang berhubungan dengan stroke iskemik, dan terutama mempengaruhi anak-anak Afrika-Amerika dan Hispanik.
Stroke dapat terjadi jika sel-sel sabit terjebak dalam pembuluh darah dan menyumbat aliran darah ke otak. Sekitar 10% dari anak-anak dengan penyakit sel sabit akan memiliki stroke.
Faktor Perilaku atau gaya hidup/kebiasaan buruk yang dapat menyebabkan stroke
Merokok
Merokok diyakini menjadi resiko stroke karena dapat melukai pembuluh darah dan mempercepat pengerasan arteri. Karbon monoksida dalam asap rokok mengurangi jumlah oksigen dalam darah. Asap rokok dapat meningkatkan risiko stroke dibandingkan orang yang tidak merokok.
merokok dapat menyebabkan stroke
merokok dapat menyebabkan stroke
Minum Alkohol
Minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan tekanan darah, yang meningkatkan risiko stroke. Hal ini juga meningkatkan kadar trigliserida, suatu bentuk kolesterol, yang bisa mengeras pada arteri.
Kurang Aktifitas Fisik
Kurang Aktifitas Fisik atau olahraga dapat meningkatkan berat badan, yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan kadar kolesterol. Ketidakaktifan juga merupakan faktor risiko untuk diabetes, yang semuanya merupakan faktor resiko stroke.
Semua faktor resiko di atas masih dapat dikendalikan, namun ada juga faktor resiko stroke yang tidak dapat diubah atau dikendalikan.
Faktor Resiko stroke yang tak dapat diubah
Riwayat keluarga.
Memiliki riwayat keluarga stroke meningkatkan kemungkinan seseorang terserang stroke.
Usia dan jenis kelamin.
Semakin tua Anda, semakin besar kemungkinan Anda untuk mengalami stroke. Untuk usia 65 dan lebih tua, laki-laki berada pada risiko yang lebih besar daripada wanita.
Demikian, beberapa Faktor risiko stroke yang dapat saya rangkumkan, semoga anda semakin waspada, waspadalah!!
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : mengapa merokok dapat menyebabkan stroke, faktor resiko dari stroke dapat menjadi stroke, faktor risiko k yang dapat dikendalikan pada stroke, kegemukan dapat meningkatkan kolesterol total darah, makalah merokok sebagai faktor resiko stroke, penjelasan mengenai faktor risiko penyakit diabetes menyebabkan stroke, rokok dapat menyebabkan stroke

Meningitis – Radang selaput Otak



Definisi Meningitis
Meningitis adalah peradangan pada selaput (meningen) yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang. Sehingga sebenarnya kurang tepat kalau mengartikan meningitis adalah radang selaput otak, karena pada kenyataannya meningen juga melapisi sum-sum tulang belakang. Meningitis dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, virus atau parasit. Dan sangat penting diketahui penyebabnya karena tingkat keparahan dan perawatan akan tergantung pada penyebabnya.
meningitis radang selaput otak
Meningitis radang meningen
Penyebab Meningitis
Karena Meningitis disebabkan oleh infeksi, maka bisa menular. Penularan meningitis dapat terjadi dari orang-ke-orang melalui batuk, bersin dan berciuman umumnya meningitis yang disebabkan oleh bakteri.
Sedangkan meningitis akibat virus menular dengan cara yang agak berbeda. Meningitis virus dapat menyebar melalui kontak dengan tinja yang terinfeksi dapat juga menyebar melalui tetesan (droplet) yang dilepaskan ketika orang batuk atau bersin.
Tanda & Gejala Meningitis
Meningitis dapat menimbulkan gejala-gejala seperti demam tinggi, sakit kepala dan leher kaku (kaku kuduk). Gejala lain yang mungkin timbul termasuk mual, muntah, rasa tidak nyaman melihat ke lampu terang, kebingungan dan kantuk.
Mungkin sulit untuk menemukan gejala yang mengarah ke meningitis pada bayi baru lahir dan bayi kecil. Bayi dengan meningitis mungkin tampak lambat atau tidak aktif, muntah, mudah marah (rewel) atau nafsu makan buruk. Pasien dari segala usia yang terkena meningitis bisa juga mengalami kejang.
Pencegahan Meningitis
Mencegah meningitis dapat dilakukan dengan cara :
Cuci tangan secara menyeluruh dan sering dengan sabun dan air mengalir. Cuci tangan sangat penting setelah mengganti popok, menggunakan toilet, batuk atau membuang ingus di tisu.
Bersihkan permukaan yang terkontaminasi seperti gagang pintu, remote control TV dengan sabun dan air.
Tutup mulut ketika batuk. Tutup mulut ketika batuk dengan tisu atau arahkan batuk ke lengan atas. Setelah menggunakan tisu, buang di tempat sampah lalu cuci tangan.
Hindari berciuman atau berbagi gelas minum, alat makan, lipstik atau barang-barang lainnya dengan orang yang sakit atau dengan orang lain ketika Anda sakit.
Vaksinasi termasuk dalam jadwal imunisasi anak dapat melindungi anak-anak terhadap beberapa bentuk meningitis.
Pengobatan Meningitis
Meningitis akibat bakteri dapat diobati dengan sejumlah antibiotik yang efektif. Semakin awal diobati
hasilnya akan semakin baik.
Tidak ada pengobatan khusus untuk meningitis akibat virus. Kebanyakan
pasien sembuh sendiri dalam waktu dua minggu.
Pasien harus istirahat cukup, perbanyak minum cairan dan obat-obatan untuk meredakan demam dan sakit kepala.
Perawatan di rumah sakit mungkin diperlukan dalam kasus yang parah atau orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Semua Tentang Penyakit Chikungunya



Sejarah dan Pengertian penyakit chikungunya
Chikungunya merupakan sejenis penyakit yang diperantarai oleh nyamuk. Chikungunya pertama kali ditemukan berdasarkan hasil pemeriksaan darah pada tahun 1953 di Tanzania. Sejak saat itu Cikungunya terdapat di negara-negara Afrika, Asia dan akhir-akhir ini juga terdapat di beberapa Negara Eropa. Cikungunya menjadi penyakit endemik di negara sub-Sahara Afrika, India, Asia Tenggara, Filipina dan termasuk Indonesia
Gejala Penyakit Chikungunya
Gejala yang ditimbulkan penyakit Chikungunya berupa demam, demam dapat berlangsung 1 hingga 7 hari (biasanya 5 hari). Penyakit Cikungunya ini disebabkan oleh virus dari genus Alphavirus Family Togaviridae.
Virus tersebut dapat meng-Infeksi manusia melalui gigitan nyamuk aedes albopictus dan aedes aegypti (nyamuk yang sama dengan penyebab demam berdarah).
Karakteristik gejala Penyakit Cikungunya berupa :
  • Demam mendadak tinggi
  • Sakit pada persendian (khas) terutama pada lengan dan lutut
  • Nyeri pinggang
  • Sakit kepala
  • Ruam pada kulit tubuh
Penularan penyakit Cikungunya
Siklus Penularan Cikungunya
Apakah penyakit Chikungunya mematikan?
Di Indonesia, chikungunya tidak pernah dilaporkan dapat menyebabkan kematian. Tetapi, sesetengah dari penderita mengalami gejala yang berkepanjangan. Penderita berusia tua dapat mengalami sakit berulang pada sendi yang dapat berlangsung beberapa bulan atau tahun.
Bagaimana mengobati Penyakit Chikungunya?
Tidak ada perawatan khusus pada penyakit Chikungunya, Seperti pada penyakit-penyakit lain yang disebabkan oleh virus. Pengobatan yang diberikan merupakan untuk mengobati gejala yang ditimbulkannya saja seperti mengobati demam, nyeri sendi, sakit kepala, dll. Kebanyakan dokter menyarankan untuk rawat jalan saja bagi penderita cikungunya.
Apa yang harus diwaspadai jika terjangkit penyakit Chikungunya?
Jika mengalami tanda-tanda dan gejala penyakit chikungunya seperti disebutkan diatas, segera memeriksakan diri ke klinik atau Rumah sakit terdekat.
Cara mencegah penyakit chikungunya :
  • Selalu bersihkan lingkungan rumah agar tidak menjadi tempat perindukan nyamuk sehingga bebas dari nyamuk Aedes.
  • Periksa rumah dan lingkungan sekitar sekurang-kurangnya seminggu sekali untuk memastikan tidak ada pembiakan nyamuk Aedes.
  • Segera memeriksakan diri ke klinik atau Rumah sakit terdekat apabila mengalami tanda dan gejala penyakit chikungunya.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : penyakit chikungunya, makalah penyakit chikungunya, nyamuk cikungunya, tanda chikungunya, tanda cikungunya, sakit cikungunya, sejarah penyakit chikungunya

Bayi Batuk Pilek, Harus bagaimana?



Batuk Pilek atau Flu merupakan infeksi pada tenggorokan, hidung, dan paru-paru oleh virus influenza.  Batuk pilek bisa berbahaya pada bayi dan anak-anak. Setiap tahun sekitar 20.000 anak di bawah 5 tahun yang dirawat di rumah sakit mengalami komplikasi dari flu, seperti pneumonia atau paru paru basah.
Gejala Flu / batuk pilek pada bayi
Gejala-gejala yang dapat muncul ketika bayi batuk pilek diantaranya :
  • Demam mendadak, biasanya 101 derajat Fahrenheit (38,3 derajat Celsius) atau lebih tinggi
  • Lemah, menggigil, diikuti oleh gejala-gejala pernapasan seperti pilek atau hidung tersumbat dan batuk kering.
  • Bayi dengan flu biasanya juga mudah marah atau rewel dan memiliki nafsu makan yang buruk dan kadang-kadang disertai diare dan muntah.
bayi batuk pilek flu
ilustrasi bayi batuk pilek
Bagaimana bayi bisa tertular batuk pilek?
Jika bayi berdekatan dengan orang yang sedang mengalami flu, orang tersebut batuk atau bersin, bayi bisa tertular karena menghirup udara yang sudah tercemar virus influenza. Seseorang dengan flu umumnya menular selama sekitar satu atau dua hari sebelum gejala muncul dan selama lima sampai tujuh hari setelah sembuh.
Karena batuk pilek menyebar ketika orang berada didekatnya, maka akan cepat dan mudah menular melalui sekolah, pusat penitipan anak, kelompok bermain, dan dalam keluarga.
Tingkat keparahan flu berbeda dari orang ke orang, sehingga bisa saja ada seseorang yang terinfeksi virus influenza tapi tidak merasakannya. Jika yang muncul hanya gejala ringan, hanya merasa sedikit demam akan tetapi tanpa sadar dia dapat menyebarkan virus flu ke orang lain.
Bayi batuk pilek, harus bagaimana ?
  • Bayi harus mendapatkan banyak istirahat dan – yang paling penting – banyak cairan (minum). Kalau bayi sudah makan makanan padat, berilah sup atau kaldu.
  • Jika bayi demam dan rewel, tanyakan dokter apakah Anda dapat memberinya pereda demam/nyeri seperti parasetamol anak-anak. (Jangan berikan aspirin pada anak kecuali dokter telah merekomendasikannya, karena bisa memicu sindrom Reye, suatu kondisi yang jarang, namun mengancam jiwa.)
  • Jangan memberi atau memaksa dokter untuk meresepkan antibiotik, karena antibiotik hanya membunuh bakteri saja. Sedangkan penyebab flu adalah virus, sehingga antibiotik tidak akan bermanfaat malah bayi anda mendapat efek samping yang tidak menguntungkan. Antibiotik bisa jadi pilihan utama, jika bayi Anda mengalami infeksi bakteri sekunder seperti pneumonia, infeksi telinga, atau bronkitis sebagai komplikasi dari flu.
  • Bayi Anda harus mulai merasa lebih baik dalam tiga sampai lima hari. Demam akan turun terlebih dahulu dan kemudian selera makannya harus kembali. Tapi ini hanya rata-rata – beberapa anak (dan orang dewasa) mengalami batuk yang memanjang selama dua minggu atau lebih.
Hubungi Dokter, Apabila :
  • Bayi lebih muda dari 3 bulan dan mengalami demam 100,4 derajat F (38 derajat C) atau lebih tinggi. Demam pada bayi muda ini dapat menunjukkan infeksi serius atau penyakit lain.
  • Bayi Usia 3 dan 6 bulan dan mengalami demam 101 derajat F (38,3 derajat C) atau lebih tinggi.
  • Bayi usia 6 bulan atau lebih dan mengalami demam 103 derajat F (39,4 derajat C) atau lebih tinggi.
  • Demam yang berlangsung lebih dari tiga hari.
  • Batuk yang tidak membaik setelah seminggu.
  • Tampaknya mengalami sakit telinga. (Bayi mungkin menarik telinga dan rewel.)
  • Mengi atau berat nafasnya
  • Menjadi sakit lagi segera setelah flu mulai sembuh. (Mungkin terjadi infeksi sekunder yang perlu diobati.)
  • Menunjukkan tanda-tanda dehidrasi.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : anak demam 38 drajat 3 hari batuk pilek, cara alami bayi demam bapil, bayi batuk pilek, bayi bisa menularkan flu pada orang dewasa, bayiku tertular batuk pilek, Mengapa harus mengalami pilek ?

Selulitis – Infeksi Kulit



Selulitis (inggris : cellulitis) adalah infeksi umum pada kulit dan jaringan lunak di bawah kulit. Hal ini terjadi ketika bakteri menyerang kulit yang rusak atau normal dan mulai menyebar di bawah kulit dan ke dalam jaringan lunak. Hal ini menyebabkan infeksi dan peradangan. Peradangan merupakan sebuah proses di mana tubuh bereaksi terhadap bakteri. Peradangan dapat menyebabkan pembengkakan, kemerahan, nyeri, dan / atau terasa hangat pada perabaan.
Setiap orang memiliki risiko mengalami selulitis teruatama bagi mereka dengan trauma pada kulit atau masalah medis lainnya seperti :
  • Diabetes / kencing manis
  • Peredaran darah yang kurang lancar yakni kurangnya pasokan darah ke tungkai, aliran balik vena dan drainase limfatik yang terhambat, seperti pada varises.
  • Penyakit hati seperti hepatitis kronis atau sirosis
  • Gangguan kulit seperti eksim, psoriasis, penyakit menular yang menyebabkan lesi kulit seperti cacar air , atau jerawat yang parah.
Penyebab Selulitis
Kondisi-kondisi yang berisko terjadinya infeksi meupakan faktor penyebab dari selulitis ini, diantaranya:
  • Cedera yang menembus kulit
  • Infeksi yang berhubungan dengan prosedur pembedahan
  • Perlukaan atau lesi kulit yang kronis seperti eksim dan psoriasis
  • Benda asing di kulit
  • Infeksi tulang di bawah kulit
Gejala dan Tanda Selulitis
Selulitis dapat terjadi di hampir setiap bagian tubuh. Paling sering terjadi di daerah-daerah yang telah rusak atau meradang karena sebab lain, misalnya cedera meradang, luka terkontaminasi, dan daerah dengan kondisi kulit dengan sirkulasi yang buruk.
Gejala yang sering muncul pada selulitis diantaranya :
  • Kemerahan pada kulit yang dapat menjadi sangat luas
  • Pembengkakan
  • Hangat pada perabaan pada kulit yang terlibat
  • Sakit atau nyeri
  • Drainase atau bocornya cairan bening kuning atau nanah dari kulit, dapat pula membentuk luka yang lebar
  • Pembengkakan Kelenjar getah bening di dekat daerah yang terkena
  • Demam dapat terjadi jika infeksi menyebar ke tubuh melalui darah.
Selulitis pada tangan
Selulitis pada tangan, bengkak terjadi di jaringan bawah kulit.
selulitis disekitar telinga
Selulitis – Kulit di sekitar telinga tampak kemerahan.
Penegakan Diagnosis Selulitis
Jika anda mengalami beberapa gejala diatas segera periksakan diri ke dokter.
Mungkin anda dianjurkan untuk periksa darah,untuk memeriksa apakah jumlah sel darah putih meningkat. hal ini menunjukkan infeksi yang cukup parah.
Bila perlu Dokter juga menyarankan anda untuk rongsen / X-ray  jika ada kecurigaan benda asing dalam kulit sebagai penyebabnya atau untuk mengetahui apakah tulang di bawahnya telah terinfeksi.
Adakalanya Dokter mengambil cairan nanah dari daerah yang terkena dengan jarum dan mengirim cairan ke laboratorium kultur bakteri dan uji resistensi.
Pengobatan Selulitis
Perawatan Selulitis di rumah :
Istirahatkan area tubuh yang terlibat.
Tinggikan area tubuh yang terlibat. Ini akan membantu mengurangi pembengkakan dan meringankan ketidaknyamanan.
Gunakan  penghilang rasa sakit seperti acetaminophen (Paracetamol) atau ibuprofen. Hal ini akan mengurangi rasa sakit serta membantu menurunkan demam.
Perawatan Medis  Selulitis :
Jika infeksi tidak terlalu parah, bisa rawat jalan saja. Dokter akan memberikan resep untuk antibiotik yang dapat diminum sekitar satu minggu sampai 10 hari.
Jangan menghentikan obat begitu saja, tanpa petunjuk dari dokter.
Antibiotik akan diberikan secara suntikan ke otot (intramuskular) ataupun ke pembuluh darah melalui infus (intravena / IV) sehingga harus rawat inap yaitu pada kondisi :
  • Jika infeksi parah
  • Jika Anda memiliki masalah medis lainnya
  • Jika Anda sangat muda atau sangat tua
  • Jika selulitis melibatkan daerah yang luas atau daerah yang dekat dengan struktur penting, misalnya, infeksi di sekitar rongga mata
  • Jika infeksi memburuk atau tak kunjung sembuh setelah minum antibiotik selama dua sampai tiga hari
Respon terhadap antibiotik biasanya akan terlihat dalam dua sampai tiga hari dan mulai menunjukkan peningkatan. Dalam kasus yang jarang terjadi, selulitis dapat berkembang menjadi penyakit yang serius, dimana infeksi menyebar melalui aliran darah.
Beberapa bentuk selulitis parah mungkin memerlukan operasi dan meninggalkan bekas jaringan parut.
Selulitis jarang dapat mengancam jiwa.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : antibiotik apa yang diminum untuk luka yang meradang, pengobatan selulitis, penyakit celulitis, penyakit selulitis, penyebab selulitis, perlukaan pada kulit lunak, punca penyakit selulitis

Berbagai Penyebab Demam / Panas



Berbagai Penyebab Demam / Panas  – Seseorang disebut demam ketika suhun tubuhnya 38 C atau lebih. Demam ini terjadi sebagai hasil dari respon kekebalan tubuh terhadap penjajah. Penjajah tersebut termasuk virus, bakteri, jamur, obat-obatan, atau racun lainnya.
Reaksi tersebut menghasilkan zat yang disebut pirogen, yang memicu respon kekebalan tubuh. Pirogen memberitahu hipotalamus untuk meningkatkan set point suhu dalam rangka untuk membantu tubuh melawan infeksi.
Demam merupakan gejala umum dari infeksi. Pada anak-anak, imunisasi atau tumbuh gigi dapat menyebabkan demam ringan. Gangguan autoimun, reaksi obat, kejang, atau kanker juga dapat menyebabkan demam / panas.
Demam biasanya disertai dengan gejala-gejala sebagai berikut :
  • Menggigil, gemetar
  • Sakit otot dan sendi
  • Sakit kepala
  • Terkadang Berkeringat
  • Jantung berdetak kencang atau palpitasi (berdebar)
  • Kulit memerah
  • Merasa pingsan, pusing
  • kelemahan
  • Dengan suhu yang sangat tinggi (> 104 F/40 C), kejang-kejang, halusinasi, atau kebingungan mungkin aja terjadi. Jika terjadi, Carilah perawatan medis.
Demam dengan gejala lain dapat menunjukkan ke arah penyakit tertentu, misalnya:
Meningitis (Radang selaput otak)
Demam disertai sakit kepala, leher kaku, kebingungan, Pasien tetap sadar
Infeksi Saluran Kemih
Demam disertai menggigil, rasa panas saat kencing
Pneumonia (Paru-paru basah)
Demam disertai sesak napas, batuk
Gejala lain yang mungkin merupakan indikasi dari penyakit parah meliputi muntah berulang, diare berat, atau ruam kulit (bisa menjadi tanda Demam Berdarah, Rocky Mountain spotted fever, demam rematik, radang tenggorokan, atau cacar air).
Demam lepuh (Herpangina) merupakan lepuh kecil yang berubah menjadi borok, biasanya pada bibir, mulut atau lidah, yang disebabkan oleh virus. Ketika seorang anak tertular virus ini untuk pertama kalinya, gejala dan lepuh demam dapat cukup parah. Jika anak tidak dapat makan atau minum, hubungi dokter.
Beberapa vaksin yang diberikan dalam masa kanak-kanak dapat menyebabkan demam ringan dalam satu atau dua hari setelah suntikan. Jika reaksinya parah atau tampak kulit di tempat suntikan berwarna merah, panas, dan menyakitkan, hubungi dokter.
Itulah Berbagai Penyebab Demam / Pana, tapi kalau masih bingung dengan demam yang anda alami berkunjung saja ke Dokter.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : penyebab demam panas, hal-hal yang menyebabkan demam panas, demam menggigil batuk rasa panas, Penyebab tubuh panas, panas dalam menyebabkan demam?, mengapa infeksi dapat menyebabkan demam, mengapa di tempat panas kulit berkeringat dan tampak berwarna merah

Herpes zoster



Herpes zoster merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh virus varicella-zoster (VZV). Masyarakat indonesia khususnya jawa menamai Herpes zoster ini sebagai “Dompo” atau sakit dompo. Penyakit ini dapat menular. Biasanya seseorang hanya mengalami penyakit ini sekali saja, karena begitu sudah terkena akan mendapatkan kekebalan seumur hidup.
Penyebab Herpes zoster
Seperti telah disinggung diatas, Herpes zoster disebabkan oleh varicella zoster virus, virus yang sama yang menyebabkan cacar air. Setelah seseorang sembuh dari cacar air, virus tetap dalam tubuh dalam keadaan tidak aktif. Untuk alasan yang tidak sepenuhnya diketahui, virus dapat mengaktifkan kembali pada tahun berikutnya, lalu menyebabkan herpes zoster. Herpes zoster tidak disebabkan oleh virus yang sama yang menyebabkan herpes genital, yaitu penyakit menular seksual.
Gejala dan tanda Herpes zoster
Herpes zoster (dompo) biasanya dimulai sebagai ruam yang menyakitkan pada satu sisi wajah atau tubuh. Ruam membentuk lepuh yang biasanya berkeropeng dalam 7-10 hari dan akan hilang dalam waktu 2-4 minggu.
Sebelum ruam berkembang, sering ada rasa sakit, gatal, atau kesemutan di daerah di mana ruam akan berkembang. Hal ini dapat terjadi di mana saja dari 1 sampai 5 hari sebelum ruam muncul.
Herpes zoster

herpes  zoster pada punggung
Paling umum, ruam terjadi pada garis tunggal sekitar baik kiri atau sisi kanan tubuh. Dalam kasus lain, ruam terjadi pada salah satu sisi wajah. Dalam kasus yang jarang terjadi (biasanya di antara orang dengan sistem kekebalan yang lemah), ruam mungkin lebih luas dan terlihat mirip dengan ruam cacar. Herpes zoster dapat mempengaruhi mata dan menyebabkan hilangnya penglihatan.
Gejala lain dari herpes zoster dapat mencakup
Demam
Sakit kepala
Panas dingin
Tidak nyaman pada perut
Transmisi/penyebaran Herpes zoster
Herpes zoster tidak dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain. Namun, virus yang menyebabkan herpes zoster, varicella zoster virus, dapat menyebar dari orang dengan herpes zoster aktif untuk seseorang yang belum pernah menderita cacar air. Dalam kasus tersebut, orang yang terkena virus mungkin mengembangkan cacar air, tetapi mereka tidak akan mengembangkan herpes zoster. Virus ini menyebar melalui kontak langsung dengan cairan dari ruam lepuh, bukan melalui bersin, batuk atau kontak biasa.
Seseorang dengan herpes zoster dapat menyebarkan virus saat ruam berada dalam fase-melepuh. Seseorang tidak menular sebelum lepuh muncul. Setelah ruam kering, orang tersebut tidak lagi menular.
Herpes zoster kurang menular dibandingkan cacar air dan risiko orang dengan herpes zoster menyebarkan virus rendah jika ruam tertutup.
Jika Anda memiliki herpes zoster
Jangan menyentuh atau menggaruk ruam.
Seringlah menCuci tangan Anda untuk mencegah penyebaran virus varicella zoster.
Sampai ruam Anda telah mengembangkan kerak, hindari kontak dengan ibu hamil yang belum pernah menderita cacar air atau vaksin varicella ;prematur atau berat badan bayi lahir rendah, dan orang immunocompromised (seperti orang yang menerima obat imunosupresif atau menjalani kemoterapi, penerima transplantasi organ, dan orang dengan infeksi HIV).
Komplikasi Herpes zoster
Komplikasi yang paling umum dari herpes zoster adalah suatu kondisi yang disebut postherpetic neuralgia. Orang dengan Perkesmapostherpetic neuralgia mengalami sakit parah di daerah di mana mereka memiliki ruam, bahkan setelah ruam teratasi.
Rasa sakit dari postherpetic neuralgia bisa berat dan melemahkan, tetapi biasanya sembuh dalam beberapa minggu atau bulan pada kebanyakan pasien. postherpetic neuralgia, bagaimanapun, berlangsung selama bertahun-tahun di beberapa orang.
Lanjut usia, mereka lebih cenderung untuk mengembangkan postherpetic neuralgia, dan rasa sakit yang lebih mungkin untuk menjadi parah. postherpetic neuralgia jarang terjadi antara orang-orang di bawah 40 tahun, tetapi bisa terjadi pada sampai setengah (dan mungkin lebih) orang-orang yang tidak diobati yang 60 tahun dan lebih tua.
Herpes zoster dapat menyebabkan komplikasi serius yang melibatkan mata. Sangat jarang, herpes zoster juga dapat menyebabkan pneumonia, masalah pendengaran, kebutaan, radang otak (ensefalitis) atau kematian.
Pencegahan herpes zoster
Satu-satunya cara untuk mengurangi risiko herpes zoster dan rasa sakit jangka panjang yang dapat mengikuti herpes zoster adalah mendapatkan vaksinasi.
Antivirus beberapa obat-asiklovir, valasiklovir, dan famsiklovir-yang tersedia untuk mengobati herpes zoster. Obat-obatan ini akan membantu memperpendek panjang dan tingkat keparahan penyakit. Tetapi untuk menjadi efektif, mereka harus dimulai sesegera mungkin setelah ruam muncul. Dengan demikian, orang-orang yang memiliki atau berpikir mereka mungkin memiliki herpes zoster harus menghubungi penyedia layanan kesehatan mereka sesegera mungkin untuk mendiskusikan pilihan pengobatan.
Analgesik (obat sakit) dapat membantu meringankan rasa sakit yang disebabkan oleh herpes zoster. Kompres basah, lotion calamine, dan mandi dengan oatmeal koloid dapat membantu meringankan  gatal.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : obat sakit dompo kesehatan, herpes zoster disebabkan, herpes zoster menular, mengobati herpes genital sesegera mungkin, Penyebab dompo, setelah hetpes zoster kering, tanda dompo

Sumber : http://mediskus.com/penyakit/herpes-zoster.html#ixzz2Q7JvCcgk
Harap sertakan Link Sumber Diatas. 

Cacar Air



Penyakit Cacar air merupakan penyakit kulit yang sangat menular. Nama lainnya yaitu varicella, chickenpox. Cacar air ini disebabkan oleh virus varicella-zoster (VZV). Cacar air ini menyebabkan kulit menjadi melepuh seperti ruam, gatal, badan terasa lemah, dan demam. Cacar air bisa serius, terutama pada bayi, orang dewasa, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Cacar air ini dapat menyebar dengan mudah dari orang yang terinfeksi kepada orang lain yang belum pernah menderita cacar air atau menerima vaksin cacar. Cacar air menyebar di udara melalui batuk atau bersin. Hal ini juga dapat menyebar dengan menyentuh atau menghirup partikel virus yang berasal dari lecet cacar.
Cara terbaik untuk mencegah cacar air adalah mendapatkan vaksin imunisasi cacar. Sebelum vaksin, sekitar 4 juta orang akan mendapatkan cacar air setiap tahun di Amerika Serikat. Juga, sekitar 10.600 orang dirawat di rumah sakit dan 100 sampai 150 meninggal setiap tahun akibat cacar.
Gejala dan Tanda Cacar Air
Siapapun yang belum pernah menderita cacar air atau menerima vaksin cacar bisa tertular penyakit ini. Cacar paling sering menyebabkan penyakit yang berlangsung sekitar 5-10 hari.
Gejala klasik cacar adalah ruam yang berubah menjadi gatal, lepuh berisi cairan yang akhirnya berubah menjadi koreng. Ruam pertama mungkin muncul di wajah, dada, dan punggung kemudian menyebar ke seluruh tubuh, termasuk di dalam mulut, kelopak mata, atau daerah genital.
cacar air
cacar air
cacar air
Gejala khas lainnya yang mungkin mulai muncul 1-2 hari sebelum ruam meliputi:
demam tinggi
kelelahan
kehilangan nafsu makan
sakit kepala
Beberapa orang yang telah divaksinasi terhadap cacar air masih bisa mendapatkan penyakit ini. Namun, gejala biasanya lebih ringan dengan sedikit lecet dan demam ringan atau tidak. Sekitar 25% sampai 30% dari orang divaksinasi yang mendapat cacar air akan mengembangkan penyakit serius seperti cacar pada orang yang tidak divaksinasi.
Beberapa orang yang mendapatkan cacar mungkin memiliki gejala yang lebih parah dan mungkin berisiko tinggi untuk terjadinya komplikasi.
Penularan cacar air
Cacar air merupakan penyakit yang sangat menular yang disebabkan oleh virus varicella-zoster. Virus ini menyebar dengan mudah dari penderita cacar kepada orang lain yang belum pernah sakit cacar atau menerima vaksin cacar. Virus menyebar di udara ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin. Hal ini juga dapat menyebar dengan menyentuh atau menghirup partikel virus yang berasal dari luka cacar pada kulit.
Cacar air juga dapat menyebar dari orang dengan herpes zoster. Virus varicella-zoster juga menyebabkan herpes zoster. Seseorang dengan herpes zoster dapat menyebarkan virus kepada orang lain yang belum pernah menderita cacar air atau menerima vaksin cacar. Dalam kasus ini, orang yang terkena mungkin mengembangkan cacar air.
Seseorang dengan cacar air dapat menyebarkan penyakit ini dari 1 sampai 2 hari sebelum mereka mendapatkan ruam sampai semua lepuh cacar mereka telah terbentuk
Perlu 10 sampai 21 hari setelah terpapar dengan virus cacar air atau herpes zoster bagi seseorang untuk mengembangkan cacar air.
Jika seseorang divaksinasi untuk cacar air mendapat penyakit ini, mereka masih bisa menularkannya kepada orang lain.
Bagi kebanyakan orang, mendapatkan cacar sekali memberikan kekebalan seumur hidup. Namun, untuk beberapa orang, mereka bisa mendapatkan cacar air lebih dari sekali, meskipun hal ini tidak umum.
Pencegahan
Cara terbaik untuk mencegah cacar air adalah mendapatkan vaksin imunisasi cacar. Anak-anak, remaja, dan orang dewasa harus memiliki dua dosis vaksin cacar.
Vaksin Cacar air sangat aman dan efektif untuk mencegah penyakit. Kebanyakan orang yang mendapatkan vaksin tidak akan mendapatkan cacar air.  Vaksin cacar mencegah hampir semua kasus penyakit yang parah.

Pengobatan Cacar Air
Pengobatan cacar air bersifat simtomatis atau menobati gejala yang muncul, dokter akan memberikan obat penurun demam, gatal, antivirus jika diperlukan dan antibiotik jika terdapat infeksi skunder.
Untuk yang bisa dilakukan dirumah diantaranya :
Mandilah dengan sabun yang lembut contoh sabun bayi cair.
Perbanyak minum air putih.
Perbanyak konsumsi buah dan sayur.

Sumber : http://mediskus.com/penyakit/cacar-air.html#ixzz2Q7JaEKp7
Harap sertakan Link Sumber Diatas. 

Komplikasi Diabetes



Komplikasi Diabetes - Sangatlah penting bahwa setiap Orang dengan  diabetes  menyadari dan mengetahui komplikasi yang dapat terjadi sebagai akibat diabetes, agar mereka dapat mengetahui secara dini gejala awal dari setiap penyakit yang merupakan komplikasi sebelum berkembang menjadi penyakit yang lanjut.
Komplikasi diabetes melibatkan gangguan berbagai sistem tubuh. Begitu banyaknya Komplikasi Diabetes sehingga penyakt ini dijuluki sebagai “mother of diseases” alias “Induknya Penyakit”.
Komplikasi diabetes dapat terjadi selama rentang waktu yang berbeda, dari tanggal diagnosis, atau bertahun-tahun setelah diagnosis diabetes ditegakkan.
Komplikasi Diabetes yang akan dibahas disini yaitu diabates tipe 2 ( baca dulu pengetahuan dasar tentang diabetes )
Diabetes tipe 2 dapat dengan mudah untuk diabaikan, terutama pada tahap awal ketika merasa baik-baik saja alias tidak bergejala. Tapi diabetes mempengaruhi organ utama, termasuk jantung, pembuluh darah, saraf, mata dan ginjal. Mengontrol kadar gula darah tetap dalam rentang normal dapat membantu mencegah komplikasi ini.
Komplikasi diabetes mempengaruhi berbagai sistem organ
Komplikasi diabetes mempengaruhi berbagai sistem organ
Meskipun komplikasi jangka panjang dari diabetes berkembang secara bertahap, mereka akhirnya dapat menonaktifkan atau bahkan mengancam jiwa. Beberapa komplikasi potensial dari diabetes meliputi:
Jantung dan penyakit pembuluh darah. Diabetes secara dramatis meningkatkan risiko berbagai masalah kardiovaskular, termasuk penyakit arteri koroner dengan nyeri dada (angina), serangan jantung, stroke, penyempitan arteri (aterosklerosis) dan tekanan darah tinggi. Risiko stroke adalah dua sampai empat kali lebih tinggi pada penderita diabetes, dan tingkat kematian akibat penyakit jantung adalah dua sampai empat kali lebih tinggi untuk orang-orang dengan diabetes dibandingkan dengan orang tanpa penyakit ini, menurut American Heart Association.
Kerusakan saraf (neuropati). Kelebihan gula ini bisa melukai dinding pembuluh darah kecil (kapiler) akibatnya mempengaruhi saraf, terutama di kaki. Hal ini dapat menyebabkan kesemutan, mati rasa, terbakar atau nyeri yang biasanya dimulai di ujung jari-jari kaki atau jari dan secara bertahap menyebar ke atas. Gula darah yang Kurang terkontrol pada akhirnya dapat menyebabkan kehilangan semua rasa pada tungkai yang terkena. Kerusakan saraf yang mengendalikan pencernaan dapat menyebabkan masalah dengan mual, muntah, diare atau sembelit. Untuk pria, disfungsi ereksi mungkin menjadi masalah.
Kerusakan ginjal (nefropati). Ginjal mengandung jutaan cluster pembuluh darah kecil  sebagai filter limbah dari darah. Diabetes dapat merusak sistem penyaringan halus ini. Kerusakan parah dapat menyebabkan gagal ginjal atau  penyakit ginjal stadium akhir yang irreversible, yang memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal.
Kerusakan mata. Diabetes dapat merusak pembuluh darah retina (retinopati diabetik), berpotensi menyebabkan kebutaan. Diabetes juga meningkatkan risiko lainnya kondisi penglihatan yang serius, seperti katarak dan glaukoma.
Kerusakan Kaki. Kerusakan saraf di kaki atau aliran darah yang buruk ke kaki meningkatkan risiko berbagai komplikasi padan kaki. Jika tidak diobati, luka dan lecet dapat menjadi infeksi yang serius. Kerusakan parah mungkin memerlukan perawatann kaki,  atau bahkan amputasi kaki.
Kulit dan mulut. Diabetes dapat membuat Anda lebih rentan terhadap masalah kulit, termasuk infeksi bakteri dan jamur. Infeksi gusi juga dapat menjadi perhatian, terutama jika Anda memiliki riwayat kesehatan gigi yang buruk.
Osteoporosis. Diabetes dapat menyebabkan  kepadatan tulang berkurang, meningkatkan risiko osteoporosis.
Penyakit Alzheimer. Diabetes tipe 2 dapat meningkatkan risiko penyakit Alzheimer dan demensia vaskular. Jadi apa hubungan diabetes dengan dua kondisi ini? Masalah kardiovaskular yang disebabkan oleh diabetes dapat berkontribusi untuk terjadinya demensia dengan memblokir aliran darah ke otak atau menyebabkan stroke.
Gangguan pendengaran. Diabetes juga dapat menyebabkan gangguan pendengaran.
Itulah beberapa komplikasi diabetes yang utama, selalu kontrol gula darah anda dalam rentang normal agar komplikasi tersebut tidak terjadi.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : diabetes mempengaruhi jantung, hubungan diabetes dan kerusakan pembuluh darah, mengapa dm dapat menyebabkan mual muntah

Sumber : http://mediskus.com/penyakit/komplikasi-diabetes.html#ixzz2Q7JGUFZD
Harap sertakan Link Sumber Diatas. 

Lupus – Pengobatan Penyakit Lupus



Tujuan pengobatan penyakit lupus  adalah untuk:
  •     Mencegah flare
  •     Mengobati gejala
  •     Mengurangi kerusakan organ dan masalah lainnya
Pengobatan yang diberikan mungkin termasuk menggunakan obat-obatan untuk:
  •     Mengurangi pembengkakan dan rasa sakit
  •     Mencegah atau mengurangi flare
  •     Menenangkan sistem kekebalan tubuh
  •     Mengurangi atau mencegah kerusakan pada sendi
  •     Mengurangi atau mencegah kerusakan organ
Hati-hati dengan suplemen!!
Jangan pernah minum vitamin atau suplemen herbal tanpa berbicara dengan dokter  terlebih dahulu.
Obat memainkan peran penting dalam mengobati lupus. Kemungkinan besar, obat yang diresepkan untuk Anda akan sering berubah selama pengobatan. Jenis obat yang biasa digunakan untuk mengobati lupus meliputi:
Non-steroid anti-inflammatory drugs (NSAID). NSAID digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan bengkak pada sendi dan otot. NSAID dapat membantu menobati lupus ringan ketika rasa sakit tidak terlalu buruk dan organ vital tidak terpengaruh. Aspirin, ibuprofen, dan naproxen adalah beberapa NSAID yang tersedia. NSAID dapat menyebabkan gangguan perut, mulas, mengantuk, sakit kepala, retensi cairan, dan efek samping lainnya. Jika terlalu sering digunakan, NSAID juga dapat menyebabkan masalah pada saluran pencernaan (termasuk perut), darah, hati, dan ginjal. Pada wanita hamil, NSAID harus dihindari setelah trimester pertama. NSAID harus digunakan dengan hati-hati pada wanita yang menyusui.
Kortikosteroid. Kortikosteroid adalah hormon yang ditemukan dalam tubuh kita. Versi buatan manusia, sering disebut “steroid,” digunakan untuk mengurangi pembengkakan, nyeri, dan nyeri di banyak bagian tubuh. Dalam dosis tinggi, mereka dapat menenangkan sistem kekebalan tubuh. Obat ini berbeda dengan steroid yang digunakan oleh beberapa orang yang bermain olahraga atau angkat beban. Kortikosteroid tersedia dalam bentuk pil atau cairan, krim untuk diterapkan ke kulit. Prednisone adalah salah satu yang biasa digunakan untuk mengobati lupus. Gejala Lupus cenderung merespon dengan cepat terhadap obat ini. Dalam pemberian obat ini, dokter akan ingin menurunkan dosis perlahan-lahan sampai Anda tidak lagi membutuhkannya. Semakin lama seseorang menggunakan obat ini, semakin sulit untuk menurunkan dosis. Tapi menghentikan obat ini segera dapat membahayakan tubuh Anda. Pastikan untuk menggunakan obat Anda seperti yang disarankan dokter.
Corticosteriods dapat memiliki banyak efek samping, jadi dokter  akan memberikan dosis serendah mungkin. Efek samping Jangka pendek steroid meliputi: wajah bulat atau bengkak, jerawat, maag, nafsu makan meningkat, dan berat badan naik. Efek samping ini biasanya berhenti ketika obat dihentikan. Namun, kenaikan berat badan tidak akan mundur sendiri, jadi hati-hati untuk tidak makan berlebihan saat menggunakan obat steroid.
Efek samping Jangka panjang steroid meliputi: mudah memar, penipisan kulit dan rambut, tulang melemah atau rusak, tekanan darah tinggi, kerusakan pada arteri, gula darah tinggi, infeksi, kelemahan otot, dan katarak. Beberapa orang mungkin memiliki maag, depresi, atau gagal jantung bahkan kongestif. Dokter dapat meresepkan obat bersamaan dengan kortikosteroid untuk mencegah beberapa efek samping. Kortikosteroid dapat digunakan selama kehamilan dengan pengawasan dokter.
Obat Antimalaria. Obat yang digunakan untuk mencegah atau mengobati malaria digunakan untuk mengobati nyeri sendi, ruam kulit, kelelahan, dan radang paru-paru. Dua antimalaria yang biasanya digunakan adalah sulfat hydroxychloroquine (Plaquenil ®) dan klorokuin fosfat (Aralen ® fosfat). Efek samping dari antimalaria meliputi sakit perut, mual, muntah, diare, sakit kepala, pusing, penglihatan kabur, sulit tidur, dan gatal. Orang yang diobati dengan antimalaria harus periksa ke dokter mata setiap tahun, karena risiko rendah dari masalah mata. Penelitian telah menemukan bahwa mengonsumsi obat  antimalaria dapat menghentikan flare.
Agen Imunosupresif / kemoterapi. Agen ini digunakan pada kasus lupus yang berat, ketika organ utama yang terkena lupus dan pengobatan lain tidak bekerja. Obat ini menekan sistem kekebalan tubuh untuk membatasi kerusakan organ. Contohnya adalah azathioprine (Imuran ®), dan cyclophosphamide (Cytoxan ®), mycophenolate mofetil (Cellcept), dan methotrexate (Rheumatrex ® dan Trexall ®). Obat ini dapat menyebabkan efek samping yang serius termasuk mual, muntah, rambut rontok, masalah kandung kemih, penurunan kesuburan, dan risiko kanker dan infeksi. Obat ini juga dapat menyebabkan cacat lahir. Jika Anda mengonsumsi obat-obatan ini, dokter mungkin meminta anda untuk menghindari kehamilan.

Lupus – Definisi dan Jenis-jenis Penyakit Lupus



Penyakit Lupus  adalah penyakit autoimun kronis. Penyakit lupus ini dapat merusak bagian manapun dari tubuh (kulit, sendi, dan / atau organ di dalam tubuh). Kronis berarti bahwa tanda-tanda dan gejala cenderung bertahan lebih lama dari enam minggu dan sering selama bertahun-tahun. Pada lupus, ada masalah dengan sistem kekebalan tubuh, yang merupakan bagian dari tubuh yang bertempur melawan virus, bakteri, dan kuman lainnya. Biasanya sistem kekebalan tubuh memproduksi protein yang disebut antibodi yang melindungi tubuh dari penjajah (kuman penyakit). Autoimun berarti sistem kekebalan tidak bisa membedakan antara penjajah dan jaringan sehat tubuh  sendiri (“auto” berarti “diri”). Pada lupus, sistem kekebalan tubuh menciptakan autoantibodi, yang kadang-kadang menyerang dan menghancurkan jaringan sehat. autoantibodi Ini berkontribusi terhadap peradangan, nyeri, kerusakan  di berbagai bagian tubuh.
Ketika orang berbicara tentang “lupus” itu biasanya berarti lupus eritematosus sistemik, atau SLE (systemic lupus erythematosus). Ini merupakan jenis lupus yang paling banyak.
Walaupun lupus dapat mempengaruhi hampir semua sistem organ, bagi kebanyakan orang, hanya mempengaruhi beberapa bagian tubuh. Misalnya, satu orang dengan lupus mungkin memiliki lutut bengkak dan demam. Orang lain mungkin lelah sepanjang waktu atau memiliki masalah ginjal. Orang lain mungkin memiliki ruam. Seiring waktu, gejala yang lebih dapat berkembang.
Biasanya, lupus berkembang perlahan-lahan, dengan gejala yang datang dan pergi. Wanita yang mendapatkan lupus yang paling sering memiliki gejala dan didiagnosis antara usia 15 dan 45. Namun penyakit juga bisa terjadi di masa kecil atau di kemudian hari.
Penyakit lupus
Bagi sebagian orang, lupus adalah penyakit ringan. Tapi bagi orang lain, dapat menyebabkan masalah berat. Bahkan jika gejala lupus  yang ringan, itu adalah penyakit serius yang memerlukan monitoring dan perawatan konstan.
Meskipun “lupus” istilah umumnya mengacu pada SLE, ada beberapa jenis lupus:
Lupus eritematosus sistemik atau SLE, membuat sampai sekitar 70 persen dari semua kasus lupus. SLE bisa ringan atau berat dan dapat mempengaruhi berbagai bagian tubuh. Gejala umum termasuk kelelahan, rambut rontok, kepekaan terhadap matahari (fotosensitivitas), nyeri sendi dan bengkak, demam yang tidak jelas, ruam kulit, dan ginjal. Secara umum diagnosis lupus didasarkan dari kombinasi gejala fisik dan hasil laboratorium.
Cutaneus lupus erythematosus dapat terbatas pada kulit atau terlihat pada mereka dengan SLE. “Cutaneous” berarti “kulit.” Gejala mungkin termasuk ruam / lesi, rambut rontok, vaskulitis (pembengkakan pembuluh darah), bisul, dan fotosensitivitas. Dokter akan menghapus sepotong kecil dari ruam melihatnya di bawah mikroskop untuk mengetahui apakah seseorang memiliki lupus kulit dan bentuk apa itu. Ada dua jenis utama lupus kulit:
Diskoid lupus eritematosus, juga disebut DLE, terutama mempengaruhi kulit. Ruam diskoid biasanya dimulai sebagai ruam merah yang mengangkat menjadi bersisik atau berubah warna ke coklat gelap. Ruam ini sering muncul pada kulit pada wajah dan kulit kepala, tapi daerah lain juga mungkin akan terpengaruh. Kadang-kadang DLE menyebabkan luka di mulut atau hidung. Dokter akan menghapus sepotong kecil dari ruam atau kulit yang sakit dan melihatnya di bawah mikroskop untuk mengetahui apakah seseorang memiliki DLE. Jika Anda memiliki DLE, ada kemungkinan kecil bahwa Anda nanti akan mendapatkan SLE. Saat ini tidak ada cara untuk mengetahui apakah seseorang dengan DLE akan mendapatkan SLE.
Drug-induced lupus adalah bentuk lupus yang disebabkan oleh obat-obatan tertentu. Gejala drug-induced lupus adalah seperti orang lupus sistemik, tetapi jarang mempengaruhi organ-organ utama. Gejalanya bisa berupa nyeri sendi, nyeri otot, dan demam, dan ringan untuk kebanyakan orang. Sebagian besar waktu, penyakit ini akan hilang bila obat dihentikan. Namun, tidak semua orang yang mengambil obat ini akan mendapatkan drug-induced lupus. Obat yang paling sering dihubungkan dengan drug-induced lupus digunakan untuk merawat kondisi kronis lainnya, seperti kejang, tekanan darah tinggi, atau rheumatoid arthritis. Contohnya termasuk procainamide (Pronestyl ®, Procanbid ®); hydralazine (Apresoline ®; juga, hydralazine adalah bahan dalam Apresazide ® dan BiDil ®); fenitoin (Dilantin ®); etanercept (Enbrel ®), dan adalimumab (Humira ®).
Neonatal lupus adalah suatu kondisi langka pada bayi yang disebabkan oleh antibodi tertentu dari ibu. Antibodi ini dapat ditemukan pada ibu yang memiliki lupus. Tapi ini juga mungkin bayi menderita lupus neonatal meskipun ibunya sehat. Namun, dalam kasus ini sang ibu akan sering mengalami gejala lupus di kemudian hari. Saat lahir, bayi dengan lupus neonatal mungkin memiliki ruam kulit, masalah hati, atau jumlah sel darah rendah, tetapi gejala hilang sama sekali setelah beberapa bulan dan tidak memiliki efek abadi. Bayi dengan lupus neonatal juga dapat memiliki cacat jantung yang jarang namun serius. Kebanyakan bayi dari ibu dengan lupus adalah sehat.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : apa itu penyakit lupus ? termasuk jenis penyakit berat atau ringan ?, pengertian systemic lupus erytrothematosus, pengertian systemic lupus erythematosus, pengertian dari systemic lupus erythematosus, makalah Lupus Eritematosus Sistemik yang Mempengaruhi Kehamilan, macam-macam penyakit sistemik, macam-macam penyakit lupus

Sumber : http://mediskus.com/penyakit/penyakit-lupus.html#ixzz2Q7IatjaD
Harap sertakan Link Sumber Diatas. 

Osteoporosis – Tulang keropos



Osteoporosis atau tulang keropos merupakan penyakit tulang dimana Orang dengan osteoporosis memiliki tulang yang lemah dan mudah patah.
Kerusakan tulang bahkan Patah tulang dapat mempengaruhi kehidupan Anda. Hal ini dapat menyebabkan sakit parah dan kecacatan. Hal ini dapat membuat lebih sulit untuk melakukan aktifitas sehari-hari secara mandiri, seperti berjalan kaki.
Osteoporosis mempengaruhi semua tulang dalam tubuh. Namun, pengeroposan tulang paling sering terjadi pada tulang pinggul, pinggul, pergelangan tangan, dan tulang belakang atau vertebrae. Vertebra berfungsi menopang tubuh, membantu untuk berdiri dan duduk. Lihat gambar di bawah ini.
Oateoporosis, tulang keropos, bungkuk
Osteoporosis pada tulang belakang (vertebra)
Osteoporosis di tulang belakang dapat menyebabkan masalah serius bagi perempuan. Fraktur atau patah tulang di daerah ini terjadi akibat kegiatan sehari-hari seperti naik tangga, mengangkat barang saat  membungkuk ke depan. Tanda-tanda Tulang keropos / osteoporosis antara lain:
  •     Bahu menjadi miring
  •     Tulang belakang melengkung (bungkuk)
  •     Tinggi badan memendek
  •     Nyeri punggung
  •     Perut menonjol
Faktor Resiko Pengeroposan Tulang / Osteoporosis
Ada beberapa faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan seseorang terkena osteoporosis. Beberapa faktor tersebut dibagi menjadi dua, yang dapat dikontrol dan tidak dapat dikontrol / dikendalikan.
Faktor yang tidak dapat dikendalikan:
  • Perempuan
  • Usia semakin tua
  • Menopause
  • Memiliki tubuh yang kecil
  • Memiliki riwayat keluarga osteoporosis
  • Menjadi wanita Amerika kulit putih atau Asia, tapi Afrika dan Latinas juga berisiko
  • Tidak mendapat haid (jika Anda harus mendapatkan itu)
  • Memiliki gangguan yang meningkatkan risiko terkena osteoporosis, (seperti rheumatoid arthritis, diabetes tipe 1, menopause dini, anoreksia nervosa)
  • Tidak mendapatkan cukup latihan
  • Penggunaan jangka panjang obat-obatan tertentu, termasuk:
  • Glukokortikoid – obat-obatan yang digunakan untuk mengobati berbagai macam penyakit, termasuk radang sendi, asma, dan lupus
  • Beberapa obat-obatan anti kejang
  • Gonadotropin releasing hormone – digunakan untuk mengobati endometriosis
  • Antasida dengan aluminium (obat mag) – aluminium menghambat penyerapan kalsium.
  • Beberapa pengobatan kanker
  • Pengganti hormon tiroid yang berlebihan
Faktor-faktor yang dapat dikendalikan:
  • Merokok
  • Minum terlalu banyak alkohol. Para ahli merekomendasikan tidak lebih dari 1 gelas sehari untuk wanita.
  • Diet renah produk susu atau sumber kalsium dan vitamin D lainnya
  • Kurang Olah raga
Mungkin saja anda juga mengalami gejala yang merupakan tanda-tanda osteoporosis. Jika Anda mengalami gejala berikut, Konsultasilah dengan dokter tentang tes atau perawatan yang dibutuhkan, gejala-gejalanya antara lain:
  • Tinggi badan berkurang, perubahan postur tubuh (bungkuk), atau timbulnya nyeri punggung tiba-tiba yang tak dapat dijelaskan.
  • Usia lebih dari usia 45 atau pasca-menopause dan tulang patah.
Bagaimana saya bisa mengetahui apakah saya memiliki tulang keropos / Osteoporosis ?
Ada tes yang bisa dilakukan untuk mengetahui kepadatan tulang. Tes osteoporosis ini disebut dual-energy X-ray absorptiometry (DXA or dexa). Scan DXA mengambil X-ray dari tulang Anda. Alat skrining ini juga dapat digunakan untuk memprediksi risiko memiliki kepadatan tulang rendah atau patah tulang. Bicarakan dengan dokter atau perawat tentang tes atau alat untuk menilai risiko.
Kapankah tes kepadatan tulang diperlukan?
Jika Anda berusia 65 tahun atau lebih, Anda harus mendapatkan tes kepadatan tulang untuk pemeriksaan osteoporosis. Jika Anda lebih muda dari 65 tahun dan memiliki faktor risiko untuk osteoporosis, tanyakan pada dokter apakah anda perlu tes kepadatan tulang sebelum usia 65 tahun ini.  Untuk mengetahui risiko patah tulang dan apakah Anda membutuhkan tes kepadatan tulang, dokter akan mempertimbangkan faktor-faktor seperti berikut:
  •     Usia
  •     Telah mencapai menopause atau belum
  •     Tinggi dan berat badan
  •     Perokok atau bukan
  •     Peminum alkohol atau bukan
  •     Riwayat osteoporosis pada keluarga
  •     Obat yang dikonsumsi
  •     Ada tidaknya gangguan yang meningkatkan risiko terkena osteoporosis
Cara mencegah Osteoporosis
Cara terbaik untuk mencegah tulang keropos / osteoporosis adalah berusaha membentuk tulang yang kuat. Tidak peduli berapa usia Anda, tidak pernah ada kata terlambat untuk memulai. Membangun tulang kuat selama masa kanak-kanak dan masa remaja merupakan salah satu cara terbaik untuk mencegah pengeroposan tulang / osteoporosis di kemudian hari. Ketika anda beranjak tua, tulang Anda tidak dapat membentuk tulang baru dengan cukup cepat  untuk bersaing dengan pengeroposan tulang. Dan setelah menopause, kehilangan tulang terjadi lebih cepat. Tapi ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk memperlambat hilangnya tulang akibat proses penuaan dan mencegah tulang dari osteoporosis.
Asupan kalsium yang cukup setiap hari.
Tulang mengandung banyak kalsium. oleh karena itu dibutuhkan kalsium yang cukup dalam makanan. Anda bisa mendapatkan kalsium melalui makanan dan / atau pil suplemen kalsium, yang dapat Anda peroleh di toko obat atau apotek. Sumber kalsium melalui makanan pasti lebih baik karena makanan memberikan nutrisi lain yang menjaga Anda tetap sehat.
Asupan vitamin D yang cukup setiap hari.
Penting sekali mendapatkan asupan vitamin D yang cukup , karena Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium dari makanan yang Anda makan. Vitamin D diproduksi di kulit ketika terkena sinar matahari. Oleh karena itu dianjurkan, 10 sampai 15 menit terpapar sinar matahari pada daerah tangan, lengan, dan wajah, dua sampai tiga kali seminggu untuk produksi vitamin D yang cukup.
Makan makanan yang sehat.
Nutrisi lainnya (seperti vitamin K, vitamin C, magnesium, dan seng, serta protein) juga membantu membangun tulang yang kuat. Susu memiliki banyak nutrisi. Begitu juga makanan seperti daging tanpa lemak, ikan, sayuran berdaun hijau, dan jeruk.
Aktifitas fisik.
Aktifitas fisik yang memadai membantu kesehatan tulang, berperan sebagai :
Perlambatan pengeroposan tulang
Meningkatkan kekuatan otot
Membantu keseimbangan
Ada berbagai macam aktifitas / latihan yang dapat anda lakukan, diantaranya :
Berjalan kaki
Menari
Memanjat tangga
Bermain tenis
Angkat beban
Yoga
Tai chi
Jangan merokok.
Merokok meningkatkan risiko osteoporosis. Merokok merugikan tulang dan menurunkan jumlah estrogen dalam tubuh Anda. Estrogen adalah hormon yang dibuat oleh tubuh yang dapat membantu menghambat pengeroposan tulang.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : tanda tulang keropos, cara test keropos tulang, tanda2 tulang keropos, Osteoporosis atau pengeroposan tulang, apakah ada tulang keropos, Tanda2 kropos tulang, tanda-tanda tulang rapuh

Asam Folat



Asam Folat merupakan vitamin B yakni Vitamin B9. Fungsi Asam Folat ini membantu tubuh membuat sel-sel baru yang sehat. “Asam folat” dan “folat” berarti hal yang sama. Folat ditemukan secara alami pada beberapa makanan. Kebanyakan wanita tidak mendapatkan semua asam folat yang mereka butuhkan melalui makanan saja.
Siapa yang butuh asam folat?
Semua orang membutuhkan asam folat. Tapi asam folat sangat penting bagi wanita hamil atau yang berencana untuk hamil. Ketika seorang wanita memiliki cukup asam folat dalam tubuhnya sebelum dan selama kehamilan, dapat mencegah cacat lahir.
Penyakit-penyakit yang termasuk cacat lahir antara lain :
Spina bifida, cacat lahir ini terjadi ketika tulang belakang bayi yang belum lahir ini tidak menutup sempurna untuk melindungi sumsum tulang belakang. Akibatnya, saraf yang mengendalikan gerakan kaki dan fungsi lainnya tidak bekerja. Anak-anak dengan spina bifida sering memiliki cacat seumur hidup. Sangat mungkin kasus ini membutuhkan tindakan operasi.
Anencephaly (baca : Anensefali ), yaitu ketika sebagian atau semua dari otak tidak berkembang. Bayi dengan masalah ini mati sebelum atau segera setelah lahir.
Hasil dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa asam folat juga dapat membantu mencegah jenis cacat lahir termasuk dua kelainan di atas.
Asam folat juga membantu menjaga darah agar tetap sehat. Kekurangan asam folat dapat menyebabkan anemia.
Para ahli berpikir bahwa asam folat juga mungkin memainkan peran dalam:
  • Memelihara Kesehatan jantung
    Mencegah perubahan sel yang dapat menyebabkan kanker
  • Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui hal ini dengan pasti.
Berapa banyak asam folat yang dibutuhkan?
Pada wanita yang mungkin akan hamil membutuhkan 400 sampai 800 mcg atau mikrogram asam folat setiap hari, bahkan jika mereka tidak berencana untuk hamil. (sama dengan 0,4 sampai 0,8 mg atau miligram.) Dengan cara tersebut, jika mereka hamil, bayi mereka akan cenderung terhindar dari cacat lahir. Bicarakan dengan dokter tentang berapa banyak asam folat yang Anda butuhkan jika:
  • Sedang hamil atau merencanakan kehamilan. Ibu hamil membutuhkan 400 sampai 800 mcg asam folat pada tahap yang sangat awal dari kehamilan bahkan sebelum mereka tahu bahwa mereka hamil. Seorang wanita hamil harus tetap mengonsumsi asam folat selama kehamilan. Perempuan harus membahas kebutuhan asam folatnya dengan dokter. Beberapa dokter meresepkan vitamin prenatal yang mengandung jumlah asam folat yang lebih tinggi.
  • Sedang menyusui. Wanita menyusui memerlukan 500 mcg Asam Folat. Beberapa dokter mengusulkan wanita menyusui terus mengonsumsi vitamin prenatal (waktu hamil) mereka untuk memastikan mereka mendapatkan banyak asam folat ketika menyusui.
  • Memiliki bayi dengan cacat lahir pada otak atau tulang belakang dan ingin hamil lagi. Dokter  mungkin memberikan resep  4.000 mcg asam folat. Dosis tersebut merupakan 10 kali dosis normal. Dosis tinggi asam folat dapat menurunkan risiko memiliki bayi lagi dengan cacat lahir.
  • Memiliki anggota keluarga dengan spina bifida. Pada kondisi ini dokter mungkin memberikan resep 4.000 mcg asam folat.
  • Memiliki spina bifida dan ingin hamil.
Pada kasus lain, beberapa orang juga memerlukan lebih banyak asam folat. Bicaralah dengan dokter tentang berapa banyak asam folat yang dibutuhkan, terutama jika :
  • Meminum obat-obatan yang digunakan untuk mengobati:
Epilepsi
Diabetes tipe 2
Rheumatoid arthritis, lupus, psoriasis, asma, dan penyakit radang usus
  • Memiliki penyakit ginjal dan cuci darah (dialisis).
  • Memiliki penyakit hati.
  • Memiliki penyakit anemia sel sabit.
  • Memiliki penyakit celiac.
  • Sering mengkonsumsi lebih dari satu minuman beralkohol sehari.
Jika saya tidak berencana untuk hamil, dan saya menggunakan Kontarasepsi Apakah saya masih perlu asam folat?
Ya! Cacat lahir pada otak dan tulang belakang terjadi pada tahap yang sangat awal dari kehamilan, sering sebelum wanita mengetahui dia hamil. Pada saat dia tahu dia hamil, mungkin terlalu terlambat untuk mencegah janin dari cacat lahir. Oleh karena itu, semua wanita yang bisa hamil membutuhkan 400 sampai 800 mcg asam folat setiap hari.
Bagaimana saya bisa yakin saya mendapatkan asam folat yang cukup setiap hari?
Anda bisa mendapatkan asam folat yang cukup dengan konsumsi pil vitamin setiap hari. Jika Anda memiliki waktu yang sulit untuk menelan pil, Anda dapat mencoba produk kunyah atau cairan yang mengandung asam folat. Kebanyakan multivitamin memiliki setidaknya 400 mikrogram (mcg) asam folat. Periksa label pada botol untuk memastikan. Atau Anda juga bisa mengambil pil yang hanya mengandung asam folat. Jika botol tidak memiliki tanggal kedaluwarsa, jangan membelinya. Tanyakan apoteker untuk membantu memilih produk. Perlu diketahui, jika Anda sudah konsumsi vitamin prenatal harian, Anda mungkin mendapatkan semua asam folat yang Anda butuhkan.
Makanan apa yang mengandung asam folat?
Asam folat yang ditemukan secara alami di beberapa makanan, termasuk sayuran berdaun, buah jeruk, kacang-kacangan, dan biji-bijian. seperti:
  • Roti
  • Tepung
  • Pastas
  • Tepung jagung
  • Nasi putih
Bisakah saya mendapatkan asam folat yang cukup melalui makanan saja?
Tubuh tidak menggunakan bentuk alami asam folat (folat) semudah bentuk buatan manusia. Kita tidak bisa memastikan bahwa makan makanan yang mengandung folat akan memiliki manfaat yang sama seperti mengkonsumsi suplemen asam folat. Juga, bahkan jika Anda menjalankan makan sehat, diet seimbang, Mungkin saja anda tidak mendapatkan semua nutrisi yang Anda butuhkan setiap hari dari makanan saja. Di Amerika Serikat, sebagian besar wanita yang mengonsumsi makanan yang diperkaya dengan asam folat masih tidak mendapatkan semua yang mereka butuhkan. Itulah mengapa penting untuk konsumsi vitamin dengan asam folat setiap hari.
Bagaimana saya bisa ingat untuk konsumsi asam folat setiap hari?
Konsusmsi asam folat pada waktu yang sama setiap hari, seperti ketika  menyikat gigi, makan sarapan, atau memberikan anak  vitamin sehari-hari. Dengan cara ini, mengonsumsi asam folat menjadi rutinitas. Jika Anda bisa, aturlah ponsel Anda atau komputer untuk memberikan pengingat harian.
Bisakah Saya mengalami kelebihan asam folat ?
Anda tidak bisa mendapatkan terlalu banyak asam folat dari makanan yang secara alami mengandung itu. Tapi kecuali dokter memberitahu sebaliknya, jangan mengkonsumsi lebih dari 1.000 mcg asam folat per hari. Terlalu banyak asam folat dapat menyembunyikan tanda-tanda bahwa seseorang kurang vitamin B12, yang dapat menyebabkan kerusakan saraf. Kurang vitamin B12 jarang di antara wanita usia subur.  Orang beresiko tidak memiliki cukup vitamin B12 terutama usia 50 tahun dan lebih tua dan orang-orang yang makan tanpa produk hewani.
Saya tidak lagi di usia subur. Berapa banyak asam folat yang saya butuhkan?
Orang dewasa membutuhkan 400 mcg asam folat setiap hari untuk kesehatan yang baik. Tetapi orang dewasa yang lebih tua harus yakin mereka juga mendapatkan cukup vitamin B12. Terlalu banyak asam folat dapat menyembunyikan tanda-tanda bahwa seseorang kurang vitamin B12. Orang tua usia diatas 50 tahun berada pada peningkatan risiko tidak memiliki cukup vitamin B12. Jika usia anda 50 tahun atau lebih, tanyakan kepada dokter apa vitamin dan suplemen yang anda butuhkan.
Melalui artikel ini, saya harap Anda sudah mengerti tentang : asam folat untuk cuci darah, berapa banyak asam folat yang dibutuhkan perhari selama hamil, dosis asam folat untuk ibu hamil mg?

Sumber : http://mediskus.com/nutrisi/asam-folat.html#ixzz2Q7HvLSNw
Harap sertakan Link Sumber Diatas. 

Penyakit Mata dan Cara Pencegahannya


Cara Mencegah Penyakit Mata
Mata - dalah cahaya hidup tanpa mata hidup akan tersa gelap , panca indra ini sangat penting bagi kehidupan kita untuk meraih ilmu dan bertahan hidup  . Meski perannya penting dalam kehidupan, kadang kita lupa untuk menjaga kesehatan indera yang satu ini. ada 3 hal yang bisa mengganggu kesehatan mata; Health (kesahatan ), Habit (kebiasaan , dan Hormones ( hormon ).

"Gangguan mata bisa terjadi akibat adanya masalah health (kesehatan), seperti kekurangan nutrisi, alopesia, trauma, infeksi, atau penyakit berat. Bisa pula terjadi karena masalah habit (kebiasaan), misal, mengucek mata, higienitas yang kurang, atau malas membersihkan mata. Bisa pula terjadi akibat perubahan hormonal,"
ini mrnurut yang ahli dibidang mata

Sering kali mata kita tampak memerah di salah satu sisinya atau bahkan perih yang tak kunjung hilang. Bisa saja itu adalah gejala awal dari sakit mata. Hal refleks yang dilakukan saat kejadian seperti itu biasanya mengucek mata. Sebaiknya, Anda jangan melakukan hal tersebut karena tidak akan menghilangkan rasa sakit yang dialami. Melainkan, penyebaran bakteri atau virus yang ada di mata semakin meluas. 

Siapapun dapat terkena sakit mata. Penularan sakit mata biasanya sangat mudah. Melalui tangan yang habis menyentuh permukaan mata dapat dengan cepat menyebarkan bakteri.

Misalnya, kita sedang mengusap mata lalu berjabat tangan dengan orang yang tidak terkena penyakit itu. Maka kemungkinan besar orang itu juga akan terserang penyakit yang sama. Bahkan, jika kita sering melakukan kontak mata dengan penderita, kita juga akan tertular lewat virus atau bakteri yang terbawa oleh angin.

Penularan juga bisa lewat media, seperti benda-benda yang digunakan oleh penderita sakit mata. Oleh sebab itu, hendaknya kita tidak mencampur peralatan yang kita pakai dengan peralatan sehari-hari si penderita.

Macam-macam Penyakit Mata dan gejalanya

Penyakit pada mata banyak jenisnya . Mulai dari yang dapat menular hingga tidak menular. Berikut ini adalah nama-nama penyakit gangguan pada mata .
  1. Penyakit Mata - Katarak

    Katarak merupakan penyakit kerusakan pada mata yang membuat lensa mata menjadi rabun dan berselaput. Permukaan lensa mata menjadi keruh dan cahaya tidak dapat masuk ke dalam.

    Sehingga, kita mengalami kurang jelas dalam penglihatan. Bahkan jika tidak cepat ditangani akan menimbulkan kebutaan total. Penyebab penyakit ini dikarenakan oleh kontak mata dengan sinar ultra violet ataupun radiasi dalam waktu yang lama. Katarak umumnya banyak menyerang para lansia.

    Gejala yang ditimbulkan katarak yaitu penglihatan menjadi buram dan tingkat ketajaman mata berkurang. Para penderita katarak hendaknya cepat mengonsulatasikan ke dokter mata agar segera diatasi. Untuk mencegah penyakit ini biasanya dengan konsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin A.
  2. Penyakit Mata - Belekan ( konjungtivitis )

    Gangguan mata belekan adalah penyakit yang paling sering dialami oleh semua orang. Penyebab penyakit ini, yaitu infeksi bakteri atau virus. Biasanya orang yang terkena penyakit ini matanya akan berubah menjadi merah, rasa nyeri pada otot mata, pembengkakan, dan banyaknya kotoran mata yang keluar dari pelupuk mata.

    Gejala dari belekan dapat kita rasakan ketika bangun tidur. Apabila bulu mata saling menempel, susah dibuka karena cairan yang lengket dan mata menjadi sangat pedih ketika melihat sesuatu dalam waktu yang lama kemungkinan Anda terserang penyakit tersebut.

    Penyakit belekan sering terjadi pada anak-anak dan cepat menular kepada orang dewasa. Cara mengobatinya biasanya menggunakan salep ataupun obat tetes khusus infeksi mata yang dapat dibeli di apotek.

    Namun, ada juga yang menggunakan obat tradisional, seperti daun sirih. Daun sirih direndam dengan air hangat, kemudian basuh mata anda dengan air daun sirih. Diamkan beberapa saat agar air daun sirih dapat meresap ke dalam permukaan mata kita. Lakukan dengan teratur hingga mata sembuh.

    Usahakan agar mata tidak sering dikucek karena banyak kuman yang menempel di permukaan tangan. Jika kuman tersebut masuk ke dalam mata, maka belekan pun akan menjadi lebih lama sembuh. Virus penyebab mata belekan biasanya terdapat di daerah yang kumuh dan genangan air yang kotor atau air banjir. Untuk mencegahnya, sebaiknya Anda jangan melakukan kontak mata langsung dengan penderita belekan.
     
  3. Penyakit Mata - Bintitan (hordeolum)

    Bintitan yaitu penyakit pada mata yang ditimbulkan oleh bakteri yang menyebabkan infeksi peradangan kelopak mata bagian atas atau bawah. Gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini adalah terdapat benjolan kecil berwarna merah di permukaan atas atau bawah kelopak mata yang disertai pembengkakan.

    Siapapun dapat terserang sakit mata bintitan. Penyakit tersebut sebenarnya dapat sembuh sendiri sekitar beberapa minggu. Namun, bila sangat mengganggu, Anda dapat mengolesi salep ataupun obat tetes mata antibiotik.

    Anda juga dapat memakai obat tradisional dengan cara gosokkan perlahan bawang putih yang telah dipotong ujungnya ke permukaan kelopak yang sakit. Untuk mencegah penyakit bintitan, Anda harus selalu menjaga kebersihan wajah terutama di daerah sekitar kelopak mata. Cuci tangan Anda sebelum menyentuh bagian wajah. Perhatikan kebersihan alat-alat make up Anda agar selalu bebas dari kuman dan bakteri. Sebaiknya, Anda memakai kacamata saat sedang berada di daerah yang penuh debu dan polusi.
  4. Penyakit Mata - Glaukoma

    Penyakit glaukoma terjadi karena peningkatan tekanan di dalam bola mata yang menimbulkan kerusakan pada saraf penglihatan serta berkurangnya fungsi mata. Ciri orang yang terjangkit penyakit ini, yaitu pandangan mata mulai tampak tidak jelas atau buram. Penderita glaukoma disarankan harus melakukan konsultasi ke dokter mata. Karena penyakit glaukoma terkadang dapat menimbulkan kebutaan.
Cara Mencegah Sakit Mata

Mata yang tiap waktu kecuali tidur kita gunakan tentu kadang akan mengalami gangguan. Oleh sebab itu, kita harus senatiasa merawat dan menjaga mata dengan baik supaya tetap sehat. Beberapa perawatan mata yang dapat kita lakukan adalah sebagai berikut :

  • Jika Anda sedang menonton televisi, biasakan menggunakan penerangan dan jarak yang benar. Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan saat menonton televisi.

    1. Yang pertama yang harus anda lakukan adalah mengatur posisi televisi agar sejajar dengan mata untuk mengurangi pengaruh cahaya yang keluar dari televisi.
    2. Jarak menonton televisi dengan mata yang aman adalah 5 kali lebar diagonal pada TV, contohnya pada TV yang berukuran 14 inci jarak amannya adalah 1,75 meter dari TV.
    3. Lampu yang digunakan harus cukup terang dan letaknya di langit-langit atap. Jangan diletakkan di belakang televisi.
  •  Bacalah buku di tempat yang terang dan jaraknya tidak terlalu dekat. Jangan terbiasa untuk membaca di tempat tidur dengan posisi sambil tiduran. Adapun beberapa ketentuan yang harus kita lakukan saat membaca buku, yaitu :

    1. Membaca di tempat yang terang atau menggunakan penerangan yang cukup.
       
    2. Usahakan jarak baca antara buku dengan mata sekitar 30 cm.
    3. Perhatikan posisi Anda jika sedang membaca buku. Lebih baik membaca dengan posisi duduk.
  • Bekerja di depan komputer memang membuat mata terasa lelah dan efeknya kadang berair serta menjadi merah di salah satu sisinya. Berikut ini adalah cara untuk membuat mata Anda agar tetap sehat setiap hari walaupun harus berlama-lama di depan komputer.

    1. Agar mata Anda tidak cepat lelah, lebih baik gunakan monitor LCD layar datar dan atur tingkat intensitas warna serta cahaya LCD tersebut.
    2. Atur jarak mata Anda dengan monitor lebih dari 50 cm.
       
    3. Sebaiknya bekerja dengan posisi meja dan kursi yang benar agar tetap nyaman.
       
    4. Penerangan di ruang kerja/kamar yang digunakan harus cukup terang.
       
    5. Lakukan kedip-kedip mata sesering mungkin agar mata anda tidak terlalu tegang.
       
    6. Usahakan sirkulasi udara di dalam ruangan tetap terjaga dengan baik.
       
    7. Perhatikan pola tidur Anda. Tidurlah dengan waktu enam sampai delapan jam tiap hari.
       
    8. Konsumsi makanan dan minuman yang bergizi serta minumlah vitamin untuk mata.
       
    9. Lakukan olahraga secara rutin untuk menjaga stamina dan kesehatan tubuh kita.
       
    10. Kompres mata dengan air es atau es batu agar mata tampak segar dan rileks serta dapat mengurangi rasa lelah pada otot mata.
       
    11. Membiasakan diri untuk mengonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin A, seperti wortel, tomat, papaya, dan hati.
  • Pakailah pelindung mata atau helm dengan penutup pada saat berkendara. Sehingga kuman, bakteri, dan virus yang terbawa oleh debu tidak akan mudah masuk ke mata kita.
  • Gunakan kaca mata khusus bila anda sedang berenang supaya mata tidak mudah pedih dan merah.
Karena betapa pentingnya panca indra manusia yang salah satunya adalah mata. Sebaiknya, kita harus selalu menjaga mata agar tetap sehat dengan upaya pencegahan sejak dini. Supaya kita dapat terhindar dari sakit mata. Rawat dan sayangilah mata Anda dengan baik sebab sayang terhadap mata merupakan hak mata dan rasa sukur terhadap ilahi sang pencipta mata .


http://insanicita.blogspot.com/